Pembina DPC Khusus LSM LIDIK, Mayor Inf. Yayat Nurhidayat Peduli Sesama Dijalanan Selepas Ikuti Sidang Paripurna Di Pendopo Kabupaten Majalengka
Majalengka FBI. WWW..mediafokusberitaindonesia.com- Karakteristik manusia yang mempunyai motivasi tinggi untuk menjadi pemimpin tampak dalam tingkah laku yang dilandaskan pada suatu keyakinan yang sangat mendalam bahwa apa yang dilakukannya merupakan bagian dari ibadah kepada Allah. Pemimpin merupakan suatu panggilan yang sangat mulia dan perintah dari Allah yang menempatkan dirinya sebagai makhluk pilihan sehingga tumbuh dalam dirinya kehati-hatian, menghargai waktu, hemat, produktif, dan memperlebar sifat kasih sayang sesama manusia.
Belum lama ini karakteristik manusia tersebut dicontohkan oleh Kasdim 0617, Mayor Inf. Yayat Nurhidayat yang sekaligus sebagai Pembina DPC khusus LSM LIDIK kabupaten Majalengka setelah usai mengikuti rapat sidang Paripurna Hari Jadi Majalengka ke 533.
Ketika berjalan bersama Herman selaku ketua DPC khusus LSM LIDIK, Mayor Inf, Yayat Nurhidayat merasa iba dengan kondisi seorang laki-laki yang agak lusuh tepatnya di sekitar alun-alun Majalengka.
Beliau menanyakan kepada laki-laki tersebut mau pergi kemana dan alamatnya, ternyata laki-laki paruh baya itu kehabisan bekal dan membutuhkan makan.
Dengan sontak, Kasdim 0617 Majalengka memberikan uang tunai sebesar Rp.- 300.000.- kepada laki-laki lusuh tersebut.
“Ini, ada sedikit uang bilamana untuk diperlukan bapak pulang ke kampung bapak di Telagasari Karawang dan sedikit untuk makan”. ucap Kasdim 0617.
“Keadaan ini bisa menjadi momentum yang tepat bagi kita semua yang kebetulan hari ini adalah perayaan Hari Jadi Majalengka ke 533, untuk saling membantu dan belajar lebih peduli dengan sesama, bukan terbatas pada kata-kata saja, tapi lebih ke sikap dan tindakan dimana kalian ikut terlibat meringankan beban sesama. Dengan begitu, kamu akan lebih memahami esensi dari sebuah kepedulian”. ujar Herman selaku Ketua LSM Lidik sewaktu menyaksikan kepedulian Kasdim Mayor Inf.Yayat Nurhidayat ke sejumlah media.
(Eli Nursari/Kabiro)
