Kontes Ayam Pelung Tingkat Kabupaten/ Kota Dibuka Langsung Oleh Kadisnakan Ciamis.
Kabupaten Ciamis,
Wew.Fokusberitaindonesia.com,- Bertempat di lapang boros ngora Desa Panjalu Kecamatan Panjalu Kabupaten Ciamis Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis Drs. Syarif Nurhidayat M.Si membuka acara kontes Ayam Pelung. Minggu 25 Juni 2023.
Dalam sambutannya Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Drs Syarif Nurhidayat M.Si mengucapkan, selamat datang kepada para ketua DPD, DPW Himpunan Peternak dan Penggemar Ayam Pelung Indonesia ( HIPPAPI ) juga pada semua tamu undangan yang hadir.
“Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa Hayam pelung adalah Hayam buras khas Jawa Barat yang memiliki banyak keunggulan diantaranya suara Kokok yang panjang dan bobot tubuh yang besar capai 6 kilo itu yang belum dikenal oleh masyarakat,” ujarnya.
“Kontes ayam pelung yang dilaksanakan hari ini merupakan salah satu upaya hippapi mempertahankan dan melestarikan keunggulan keunggulan ayam pelung agar supaya tidak mengalami kepunahan, dan ini merupakan tahun kedua pelaksanaan kontes ayam pelung ini,” tambahnya.
“Pemerintah Kabupaten Ciamis mempunyai komitmen yang kuat untuk memajukan sektor peternakan yang dapat menunjang ekonomi masyarakat dan kami sangat mengapresiasi dengan adanya kontes ayam pelung ini selain ajang silaturahmi juga ajang promosi agar diketahui masyarakat luas,” imbuhnya.
“Dinas Peternakan dan Perikanan senantiasa ada pembinaan pembinaan terhadap kandang khususnya terkait bio scurity ,kami menyediakan obat – obatan dan anti biotik juga tenaga dokter hewan ada 5 orang sehingga kita dapat dikolaborasikan dengan kegiatan ini,” ucapnya.
Ditempat yang sama Ketua panitia Kontes Ayam Pelung Aan Gunawan mengatakan” hari ini kita di panjalu mengadakan kontes ayam pelung merupakan agenda HIPPAPI Jabar untuk mengadakan kontes sebagai ajang silaturahmi antara peternak dan Penggemar Ayam Pelung.
“Ada dua katagori dalam kontes ayam pelung tersebut yaitu eksebisi dan jenjang yang merupakan agenda tahunan HIPPAPI, untuk jumlah peserta kurang lebih 200 peserta termasuk dari luar Jawa Barat,” jelasnya.
“Harapan kami penggemar peternak ayam pelung kami DPD ingin Ayam Pelung ini jadi Sumber ekonomi masyarakat termasuk pertumbuhan yang cepat dan bobot yang besar sehingga ada nilai jual yang tinggi ” pungkasnya.
(Taofik Fbi)