Kabupaten Ciamis –Â Persoalan lingkungan menjadi tanggung jawab semua pihak, terutama generasi muda yang berpeluang besar merasakan baik buruknya kondisi lingkungan di masa depan, Ketua DPP Himpunan Penggiat Adiwiyata Indonesia (HPAI) Kabupaten Ciamis Gingin Jamiul Muptadin di sela sela kegiatan WCD mengatakan, siswa memiliki peranan penting dalam menjaga lingkungan. Kepedulian dan rasa cinta mereka terhadap alam menjadi kunci penting dalam menjaga keberlangsungan hidup di masa yang akan datang.
“Karena itu, sangat penting bagi siswa untuk mendapatkan edukasi agar memiliki rasa cinta dan kepedulian terhadap lingkungan,” ujarnya. Ciamis, Senin (26/9/2022)
“Hasil kerja keras selama ini yang dilakukan oleh HPAI khususnya kabupaten Ciamis terbukti cukup berhasil dengan banyaknya peran aktif dalam kegiatan World Clean Up Day, Dimana ada 12 sekolah dengan mewakili semua jenjang dari mulai RA/TK, SD/MI, SMP/Mts dan SMA mengikuti pameran dalam kegiatan tersebut dengan membawa hasil inovasi dari setiap sekolah,” ungkapnya.
“Bukan hanya sekedar inovasi yang dihasilkan saja, Tetapi lebih penting dalam pembentukan karakter bagi setiap siswa yang dimulai sejak dini untuk lebih mencintai lingkungan hidup dan membudayakan hidup sehat sejak dini, untuk bisa mengurangi kegiatan yang menghasilkan sampah, kalaupun ada sampah tapi ada inovasi inovasi untuk penanggulangannya,” tambahnya.
Salah satu sekolah Adiwiyata MtsN 15 Ciamis yang ikut serta dalam kegiatan pameran di World Cean Up Day tersebut kepala sekolahnya Hj Elis Darliah MpdI mengatakan, Dengan menanamkan rasa cinta terhadap lingkungan hidup kepada para siswa banyak sekali hal hal positif yang bisa didapat dan dirasakan dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah maupun dilingkungan masyarakat, Sekolah Mts N 15 Ciamis ini telah terdaftar sebagai sekolah Adiwiyata mandiri sejak tahun 2018.
“Dengan membiasakan hidup sehat dengan mengurangi sampah dan tau cara penanggulangan nya yang dimulai dari lingkungan sekolah berdampak besar dalam lingkungan bermasyarakat juga, Penting bagi kita menanamkan karakter peduli lingkungan hidup sejak dini kepada siswa semua, Terbukti dalam kegiatan ini sekolah kita membawa hasil dari inovasi yang berbahan dasar dari sampah, Bukan hanya kebersihan yang didapat tapi ada nilai ekonomis yang dihasilkan juga,” jelasnya.
Kepala dinas DPRKPLH Kabupaten Ciamis H. Dr. Taufik Gumilar melalui sekertaris dinas Giyatno di sela sela kegiatan WCD mengatakan, Terimakasih yang sebesar besarnya kepada HPAI dimana peran aktif yang telah dilakukan baik untuk kegiatan pamerannya maupun kegiatan kegiatan di lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat sekitar.
“Dengan banyaknya sekolah yang tergabung dalam Adiwiyata ini jadi awal pembentukan karakter supaya lebih mencintai lingkungan hidup dan membudayakan hidup sehat yang dimulai dari lingkungan sekolah yang akan berdampak besar untuk lingkungan masyarakat,” ucapnya.
“Dengan melihat potensi yang dihasilkan untuk kehidupan bermasyarakat oleh HPAI atau penggiat Adiwiyata ini perlu adanya pemahaman yang sejalan dengan pemerintah melalui DPRKPLH untuk menciptakan lingkungan hidup yang asri, nyaman dan sehat, yang dimulai dari lingkungan sekolah selanjutnya bisa diterapkan dalam kehidupan sosial bermasyarakat dilingkungan sekitar,” imbuhnya.
“Ke depan, semoga semakin banyak sekolah yang tergabung dalam Adiwiyata supaya karakter manusia dalam mencintai lingkungan hidup dan budaya hidup sehat bisa ditanamkan sejak dini kepada semua siswa dari semua jenjang sekolah yang ada, Dengan Adiwiyata kita jaga lingkungan hidup kita dari sampah untuk menciptakan kehidupan yang sehat,” pungkasnya. (Taofik FBI)