Upaya Mewujudkan Visi Dunia Pendidikan Untuk Indonesia Maju, Berdaulat, Mandiri Dan Terciptanya Profil Pelajar Pancasila.
Kabupaten Ciamis,
Www.tabloidfbi.com,- Kabupaten Ciamis merupakan salah satu dari daerah yang aktif dalam mensosialisasikan metode pembelajaran baru yang berbasis Pelajar Pancasila, aktifnya Ciamis terlihat dari senantiasa melakukan kegiatan Lokakarya dengan penuh antusias dan rada tanggung jawab yang tinggi, baik dalam melaksanakan program pemerintah pusat maupun melaksanakan kegiatan dari pemda Ciamis sendiri.
Kepala Dinas Pendidikan Dr. H. Asep Saeful Rahmat S.Ip M.Si melalui sekertaris Uned Setiawan S.Pd M.Si dalam sambutannya mengatakan, kegiatan LOKAKARYA perencanaan pembelajaran 2 PSP Angkatan 3 ini dilaksanakan sebagai bentuk peran aktif nya pemerintah daerah Kabupaten Ciamis dalam mewujudkan dunia pendidikan yang berkualitas dengan berbasis metode pembelajaran kepada pelajar Pancasila.
“Kegiatan dilaksankan hari Sabtu 30 September tahun 2023 pukul 08:00 pagi yang bertempat di SMAN 3 Ciamis dengan dihadiri oleh Narasumber dari BBGP Provinsi Jabar, KCD Pendidikan provinsi jabar wilayah XIII, Kepala BIDANG ketenagaan disdik Ciamis, Kasi PAUD, Dikdas, Narsum dari Disdik Ciamis, kepala SMAN 3 Ciamis, Pengawas, kepsek, dan komite pembelajaran,” ungkapnya.
Kita ketahui bersama, saat ini dunia pendidikan di negara kita tengah memasuki babak baru, dimana inovasi dan kreatifitas menjadi prioritas pemerintah, merdeka belajar menjadi prioritas melalui serangkaian program-program unggulannya yang ditujukan untuk memberikan berbagai kemudahan dan perbaikan bagi dunia pendidikan.
Uned menyampaikan, salah satu yang menjadi prioritas saat ini adalah program sekolah penggerak, yang diluncurkan pertama kali tanggal 1 Februari tahun 2021, program tersebut merupakan upaya untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia, menuju Indonesia maju, berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya profil pelajar Pancasila.
“Semoga sekolah penggerak bisa menjadi barometer layanan pendidikan modern dengan kualitas pendidik, tenaga kependidikan, serta peserta didiknya sebagai prioritas utama melalui penanaman pendidikan karakter dalam mewujudkan sumber daya yang berkualitas dan bermartabat di masa yang akan datang,” harapnya.
“Melalui kegiatan lokakarya perencanaan pembelajaran 2 PSP angkatan 3 ini, menjadi panggung inspirasi bagi para pendidik untuk mengasah keterampilan dalam perencanaan pembelajaran yang efektif, untuk kemudian dapat mengimbaskan hasil pembelajaran tersebut di satuan pendidikannya masing-masing,” pungkasnya.
(Taofik Fbi)
