Kisah Haru dan Lucu Akbar Abud Afdalah, Pembalap Cilik Dengan Potensi Yang Besar.
Kabupaten Ciamis,
Www.Fokusberitaindonesia.com,- Akbar Abud Afdalah adalah seorang atlet balap motor yang masih belia atau cilik, Abud merupakan anak ke- 2 dari 2 bersaudara, kakak laki-lakinya bernama Adam (20) yang saat ini bekerja di Cikarang, ia lahir di lingkungan keluarga yang sederhana dimana Ibunya Nurjanah seorang ibu rumah tangga sedangkan ayahnya bernama Erwin Sutiana yang kesehariannya berjualan burung merpati, Abud sapaan karibnya saat ini masih duduk di kelas 9 di SMP 2 Lakbok yang baru lulus tahun ini.
Ayah Abud, Erwin Sutiana mengatakan, potensi anak-anaknya sudah terlihat sejak usia yang masih sangat belia, jika berbicara bakat keduanya memiliki bakat yang sama, malahan sang kakak jika dilihat secara kasat mata cara balapan nya lebih menonjol daripada Abud, tetapi dengan pertimbangan biaya yang terbatas akhirnya bakat yang dimilikinya diserahkan kepada adik nya untuk terus mengasah kemampuan balapan nya hingga bisa berhasil seperti sekarang.
“Potensi besar Abud terlihat dari sejak kelas 3 SD, dimana ia sering nyolong nyolong dalam mengendarai motor saya, bayangkan saja baru kelas 3 SD sudah bisa mengendarai motor sendiri tanpa ada yang mengajarkan, tau tau sudah ada laporan dari warga bahwa Abud jatuh atau nabrak,” ungkapnya.
Erwin menambahkan, terhitung sekitar 3 kali sudah orang orang datang ke rumah hanya untuk sekedar meminta ganti rugi, ada yang ke serepet, ke tabrak bahkan ada yang sampai luka luka juga, dari situ saya melihat bakat besar yang Abud miliki dalam balapan motor, sehingga saya menyarankan untuk ikut berlatih ditempatnya atau di sirkuit dan bergabung dengan sekolah balap milik pak wawan pada waktu itu. Jum’at 9/6/2023
“Saat saya bilang begitu, Abud seneng minta ampun dan meminta dibelikan pakaian balap untuk kelengkapannya berlatih, sehingga dibelikan lah oleh saya pakaian balap bekas dari anak nya pak wawan yang punya sekolah balap pada waktu itu,” ujarnya.
Dengan kemauan yang tinggi dan didorong oleh kedua orang tua Abud menjelma menjadi pembalap yang sangat diperhitungkan dengan semua kemampuan balapnya, kelas 4 SD Abud sudah mengikuti berbagai kejuaraan dengan modal seadanya dari orang tua, kadang untuk beli beras ngga ada tetapi kalau untuk biaya mengikuti balapan apapun akan dilakukan dan di ada ada kan, dengan penuh keyakinan Abud mampu menjawab kepercayaan orang tua dengan mampu menjuarai beberapa event yang diikuti di kelas dan usianya pada waktu itu.
“Kejurda dan kejurnas sudah beberapa kali ia ikuti dengan se abreg piagam penghargaan kejuaraan, dimulai dari podium ke-3, ke-2 bahkan podium pertama sudah Abud dapatkan, dan itu sebelum Abud bergabung dengan tim, sehingga semua biaya ditanggung oleh saya,” tambahnya.
“Kelas 5 SD Abud sudah dikontrak oleh tim yang berasal dari Yogyakarta untuk event kejuaraan yang diselenggarakan di Kanjuruhan Malang dan berhasil mencapai juara ke-2, pada waktu balapan tersebut Abud mampu mengalahkan pembalap yang usianya jauh di atas Abud di kelas roadrace 125cc,” imbuhnya.
“Dengan dukungan keluarga, sekolah dan keinginan Abud yang kuat untuk menjadi pembalap profesional, menjadi modal yang kuat untuk Abud berkarir dalam dunia balap motor ini, bahkan beberapa piagam serta piala kejuaraan yang Abud peroleh disimpan di sekolah, sebagai bukti bahwa Abud memiliki prestasi yang banyak walaupun jarang mengikuti pembelajaran di sekolah, untuk pelajaran Abud suka mengulang dan menyusul dengan les privat atau pembelajaran susulan sendiri,” paparnya.
“Alhamdulilah, di usianya yang masih cilik Abud sudah dikontrak oleh salah satu tim bonafid dari Sulawesi, Abud saat ini sedang berada di Bandung, setelah mengikuti event balapan di palangkaraya jari sabtu dan minggu kemarin, Abud belum sempet pulang karena masih dalam masa penyembuhan akibat sakit yang dideritanya, Abud pun lebih banyak menghabiskan waktu di luar kota jauh dari orang tua untuk berlatih di sirkuit sentul Bogor, Abud juga rencananya akan mengikuti kejuaraan di kancah asia, semoga Abud bisa berbicara banyak di kejuaraan asia tersebut dan mendapatkan hasil yang bagus,” jelasnya.
“Yang disayangkan, impian Abud sampai saat ini yang belum terwujud yaitu mengikuti balapan motor di ajang multi event dengan membawa nama Kabupaten Ciamis, balapan dengan membawa nama Ciamis menjadi tambahan motivasi bagi Abud itu sendiri, bahkan beberapa kali mengiktui event Abud malah dibawa oleh Kota Banjar dan Tasikmalaya, yang terdekat kemarin pada ajang Porprov Abud membawa nama Kota Banjar dan alhamdulillah Abud mampu menyumbangkan medali satu satu nya untuk kota Banjar walaupun medali yang diraihnya itu Perunggu, tetapi se tidaknya Abud mampu mengalahkan pembalap Ciamis yang mengandalkan pembalap dari luar Ciamis, semoga pada event atau ajang kejuaraan multi event yang akan datang, Abud bisa membawa nama Kabupaten Ciamis dan mampu memberikan prestasi setinggi tingginya serta mampu mengharumkan nama Kabupaten Ciamis,” pungkasnya.
Akbar Abud Pembalap Cilik Kebanggaan Desa Cintaratu Kembali Torehkan Prestasi Gemilang Pada Ajang OnePRIX CHAMPIONSHIP
Akbar Abud, seorang pembalap cilik yang berasal dari Desa Cintaratu, Kabupaten Ciamis, kembali menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Oneprix Championship yang berlangsung di Kalimantan. Keberhasilan Akbar ini sangat membanggakan bagi warga Desa dan kabupaten setempat.
Ajang Oneprix Championship merupakan kompetisi balap motor yang diikuti oleh para pembalap muda berbakat dan juga pembalap profesional dari berbagai daerah di Indonesia, pada kegiatan yang berlangsung pada hari Sabtu dan Minggu, 3-4 Juni 2023, Akbar Abud berhasil menunjukkan kemampuannya dan mengukir prestasi yang memukau.
Dalam perlombaan tersebut, Akbar Abud masih berhasil finis walaupun dalam keadaan sakit, dimana pada malam jum’at Abud masih di Infus, hari Sabtu dan Minggu Abud mengikuti balapan, meskipun masih berusia belia, Abud telah menunjukkan bakat dan keterampilan luar biasa dalam mengendalikan motor serta strategi balap yang baik dan mampu mengalahkan pembalap yang usianya jauh di atas Abud.
Prestasi gemilang yang diraih oleh Akbar Abud tidak hanya mendapatkan apresiasi dari masyarakat lokal, tetapi juga mencuri perhatian pemerintah Kabupaten Ciamis. Dalam hal ini, masyarakat dan keluarga Akbar berharap agar pemerintah kabupaten Ciamis dapat memberikan dukungan agar Akbar Abud dapat berlaga di kompetisi balap motor di Asia.
“Dukungan dari pemerintah sangat penting bagi Abud agar dapat berkompetisi di level internasional. Kami berharap agar pemerintah Kabupaten Ciamis dapat mensupport Akbar untuk mewujudkan mimpinya dan meraih prestasi lebih tinggi di kancah balap motor internasional,” harapnya.
“Diharapkan, pemerintah Kabupaten Ciamis dapat melihat potensi besar yang dimiliki oleh Akbar Abud Afdalah ini, dan pemerintah daerah Kabupaten Ciamis memberikan perhatian khusus terhadap pembalap cilik berbakat ini. Dukungan dari pemerintah akan memberikan motivasi tambahan bagi Abud dalam membantu mengembangkan potensinya dalam balap motor,” jelasnya.
“Dengan prestasinya yang gemilang dan dukungan dari masyarakat serta pemerintah, Akbar Abud Afdalah memiliki potensi besar yang dimilikinya, Abud bisa menjadi salah satu pembalap motor yang sukses di tingkat internasional. Semoga impian Abud untuk berlaga di kancah Asia bisa segera terwujud, dan semoga prestasinya terus bersinar di masa depan, bahkan Abud mampu menjadi pembalap kebanggan Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dan Indonesia di masa yang akan datang, mengingat usianya yang masih sangat belia sehingga prestasi busa diukir terus hingga menjadi pembalap profesional,” pungkasnya.
(Taofik Fbi)
